LPPM UPN Veteran Jakarta, (18 – 20 Juli 2022), Dalam rangka untuk meningkatkan akreditasi universitas maupun fakultas, LPPM mengadakan sinkronisasi data luaran penelitian dan pengabdian masyarakat dosen dari setiap fakultas.
Kegiatan fullboard ini berlangsung selama 3 hari, terhitung dari tanggal 18 Juli hingga 19 Juli 2022 di Hotel Padjajaran, Bogor, Jawa Barat. Rektor UPN Veteran Jakarta, Prof. Dr. Erna Hernawati menghadiri kegiatan sinkronisasi secara daring untuk memberikan arahan kepada para dosen.
Kemudian, Wakil Rektor Bidang Akademik (Warek I) Dr. Anter Venus dan Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan (Warek II) Dr. Prasetyo Hadi juga turut menghadiri acara sinkronisasi secara langsung.
Selain jajaran rektorat UPN Veteran Jakarta, kegiatan sinkronsiasi juga dihadiri oleh Ketua LP3M Satria Yudhia W., S.E., M. Ak. dan Ketua Satuan Pengawasan
Sinkronisasi tersebut dilakukan karena pihak LPPM menemukan ketidaksesuaian antara data luaran dari Simlitabmas yang dimililiki oleh LPPM dengan data luaran Kelebihan Jam Mengajar (KJM) dosen yang dimiliki oleh setiap fakultas.
Melalui kegiatan ini, Dekan bersama Wakil Dekan berkumpul untuk mendata ulang penelitian dan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan oleh setiap dosen. Pendataan tersebut dilakukan terhitung dari tahun 2019 hingga 2022.
Dalam sambutannya, Rektor UPN Veteran Jakarta mengatakan bahwa kegiatan ini penting dilakukan untuk menunjang akreditasi UPN Veteran Jakarta dan setiap fakultas. Hal ini karena data luaran penelitian dan pengabdian masyarakat yang dilakukan dosen dapat menunjang penilaian untuk akreditasi.
Dr. Sri Lestari Wahyuningroem selaku Ketua LPPM menjelaskan skor penelitian sebesar 2,6 dan skor pengabdian masyarakat hanya sebesar 0,6 pada data Akreditasi Perguruan Tinggi (APT)
Skor tersebut diketahui masih di bawah dari target UPN Veteran Jakarta, yaitu memiliki skor 4 secara maksimal untuk penelitian dan pengabdian masyarakat.
“Kalau dilihat dari data, ini masih jauh dari target yang dibuat oleh UPN ya, saya berharap skor penelitian untuk APT sebesar 4. Namun untuk pengabdian masyarakat karna skornya masih di bawah 1, saya harap ke depannya bisa 1 atau di atas 1,” kata Prof. Dr. Erna Hernawati.
Dengan demikian, Prof. Dr. Erna Hernawati mengimbau kepada seluruh jajaran dekanat di setiap fakultas untuk mendata kembali penelitian pengabdian masyarakat dosen yang sudah tercatat di dalam KJM.
“Untuk seluruh Dekan dan Wadek untuk mendata ulang terkait penelitian dan pengabdian masyarakat dosen. Saya ingin mengdakan rapat juga dengan para Dekan untuk paparan hasil data yang telah dikumpulkan,” jelas Prof. Dr. Erna Hernawati.